Manokwari, Lembaran Papua – Sebanyak 442 Mahasiswa Universitas Papua, ditarik kembali ke Kampus usai menyelesaikan tugas Kerja Kuliah Nyata (KKN) di masyarakat selama 45 Hari, Kamis (15/08/2024)
Plt. Wakil Rektor I Bidang Akademik, Onesimus Yoku, menggelar acara penyerahan kembali mahasiswa KKN telah dilepas untuk melaksanakan tugas pengabdian sejak 24 Juli 2024 hingga tanggal 14 Agustus 2024.
Kami berikan apresiasi dan dukungan kepada para mahasiswa telah berhasil melaksanakan KKN di Masyarakat, serta memberikan apresiasi kepada Lembaga LPPM dan para dosen telah membimbing mahasiswa selama KKN.
Kepala LPPM, selaku Penanggungjawab kegiatan KKN Prof. Budi Santoso, melaporkan sebanyak 442 Mahasiswa dari 10 Fakultas di Universitas Papua telah mengikut sertakan mahasiswanya dalam Kegiatan KKN, sementara Fakultas Kehutanan melakukan KKN tematik dan Fakultas Kedokteran melakukan KKN terpisah di Sorong.
Mahasiswa KKN tersebar di Kabupaten Manokwari, terletak di Distrik Manokwari Barat, Warmare, Prafi, Masni, Sidey Kabupaten Manokwari dan Distrik Oransbari Kabupaten Manokwari Selatan serta distrik Sururey Kabupaten Pegunungan Arfak.
Tujuan dari kegiatan KKN, adalah bagimana mahasiswa diajarkan untuk belajar di tengah masyarakat, serta menerapkan ilmu yang dipelajari dan mendapatkan pengalaman di tengah masyarakat, serta bertujaun mendekatkan mahasiswa dengan kehidupan di masyarakat.
Selain itu, kegiatan KKN, mahasiswa telah melakukan banyak kegiatan untuk membantu masyarakat, seperti melakukan sosialisasi terkait masalah Stunting, membantu guru mengajar di Sekolah Dasar (SD) dan mendukung kegiatan Keagamaan, lingkungan, pertanian, Kehutanan dan digitalisasi data Kampung.
Salah satu program menjadi prioritas adalah membuat data digitalisasi kampung atau Website kampung, Salah satu kelompok di Kampung Sumber Boga Distrik Masni Kabupaten Manokwari telah berhasil membuat website Kampung Sumber Boga, menginput data penduduk Kampung, dengan identifikasi umur, pekerjaan dan jenis kelamin serta membuat fitur – fitur layanan administrasi kependudukan,”ungkapnya
Diharapkan, aparat Kampung dapat melanjutkan website Kampung telah dibuat Mahasiswa,”sambungnya.
Selain itu, mahasiswa juga membantu masyarakat dalam program lingkungan hijau dengan menanam bibit yang diperoleh dari Dinas Perkebunan, Dinas Kehutanan.