Manokwari, Lembaran Papua – Komandan Batalyon Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) wilayah Moskona, Teluk Bintuni, Papua Barat, bernama Marten Aikinggin, tewas tertembak tim gabungan TNI Polri, saat terjadi kontak senjata.
Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol. Ongky Isgunawan,dalam rilisnya Minggu (22/12/2024) mengatakan, Sebelum penggrebekan markas pos KKB wilayah Moskona dan terjadi kontak senjata, tim lakukan pemantauan wilayah dengan menggunakan sebuah drone, disekitar kebun milik korban.
Target korban terdeteksi keberadaannya, lalu personil gabungan lalu bergerak menuju kebun uang berada di seberang Kali Rawara,
Usai menyebrang Kali Rawara, tim gabungan TNI Polri menuju ke markas KKB, terletak di Dusun Sagu, Kampung Meyah Lama, Distrik Msokona Barat sekitar pukul 08.00 Wit, sebelum tiba di lokasi dituju terjadi kontak senjata antara TNI Polri dan kelompok KKB.
Dalam kontak senjata diperkirakan selama kurang dua jam, mengakibatkan satu orang dari kelompok KKB, bernama Marten Aikinggin, merupakan Komandan Batalyon Wilayah Moskona, tewas terkena tembakan.
Diterangkan Korban merupakan seorang buronan tersangka kasus pembantaian pekerja jalan Bintuni-maybarat di tahun 2022 lalu, kemudian di evakuasi tim dengan mencoba kembali menyeberangi kali rawara.
Dalam penggrebekan ke Pos Markas KKB, didapati barang bukti di TKP Kampung Meyah Lama, terdiri dari, satu buah laptop, satu buah HT, satu buah HP, satu buah kartu provider, satu buah powerbank, tiga buah senter kepala, satu buah busur panah, tiga buah anak panah, satu buah parang, tiga buah gelang tangan, satu buah kalung.
