Bintuni, Lembaran Papua – Sejumlah tenaga kerja Lokal Teluk Biuntuni, Papua Barat, bakal mengadu ke anggota Komisi XII DPR –RI terkait masih banyaknya warga lokal alias pengangguran terdapat di Teluk Bintuni.
Bahkan para tenga kerja lokal, meminta Anggota Komisi XII DPR RI. kalau bisa para tenaga kerja lokal ini dapat direkrut menjadi karyawan di sejumlah perusahaan migas terdapat di Teluk Bintuni.
Hal ini diungkapkannya dalam pertemuan bakal dilaksanakan dalam waktu, antara Serikat Pencari Kerja Teluk Bintuni bersama alumni P2TIM TB dan pencari kerja asal Teluk Bintuni dengan Alfons Manibui, selaku anggota Komisi XII DPR RI dapil Papua Barat.
Rencana kegiatan bakal digelar Selasa, 5 November 2024 esok, bertujuan mengadu agar aspirasi para tenaga kerja lokal terkait kesempatan bekerja di sektor industri migas, khususnya di perusahaan BP Migas LNG Tangguh, Genting Oil, dan perusahaan migas lain beroperasi di Teluk Bintuni, dapat terwujud.
Pertemuan ini bakal digelar, diprakarsai Badan Pengurus Serikat Pencari Kerja Teluk Bintuni sebagai bentuk perjuangan mereka untuk mendapatkan akses lebih besar bagi tenaga kerja lokal dalam industri strategis di daerah, dimana tertera Dalam undangan resmi, ditegaskan pertemuan ini murni untuk membahas aspirasi pencari kerja Teluk Bintuni, tanpa ada keterkaitan dengan kepentingan politik tertentu.
Ketua Serikat Pencari Kerja Teluk Bintuni, Levinus M. Mansoben, (Sabtu (02/11/2024), mengatakan sebagai Badan Pengurus Serikat Pencari Kerja Teluk Bintuni ingin memperjelas agenda ini tidak memiliki keterkaitan dengan kampanye politik manapun. Pertemuan dengan Alfons Manibui, selaku anggota komisi XII DPR RI, adalah upaya kami sebagai generasi muda memiliki harapan dan keinginan untuk bekerja di industri migas, bukan untuk tujuan politik, tegasnya.