Manokwari, Lembaran Papua – Kasus penembakan terjadi di lokasi Judi Sabung menyeret oknum anggota Brimob Polda Papua Barat berinisial A, kasusnya kini telah ditangani Polda Papua Barat dan Polresta Manokwari.
Polda Papua Barat menangani kasus oknum anggota brimob melalui bidang Propam menyangkut Kode etik Kepolisian dan Polresta Manokwari menangani kasusnya menyangkut perjudian dilokasi sabung ayam.
Hal ini diungkap Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol. Ongky Isgunawan, Jumat (03/01/2025) menyatakan oknum anggota brimob berinisial A telah telah diproses sesuai dengan hukum yang berlaku, dimana kasus kode etik kepolisian telah ditangani Propam Polda Papua Barat dan kasus Judi Sabung Ayam telah ditangani polresta Manokwari, ujarnya.
Sementara oknum anggota brimob diduga sebagai pelaku penembakan, kini telah ditahan dan ditempatkan diruangan khusus, sambil menunggu proses kasusnya di proses.
Kasus penembakan diduga dilakukan oknum anggota Brimob berinsial A ini, bermula Senin (30/12/2024) sekitar pukulPukul 17:10 Wit, Bertempat di Wala-Wala( Lokasi adu ayam) Kamp.Kali Amin, diduga dikelola oknum anggota Brimob, dimana saat itu terjadi keributan, sehingga Oknum melakukan penembakan peringatan agar keributan tidak terjadi lantaran para penjudi sudah mengeluarkan senjata tajam, sehingga Oknum Pelaku menegeluarkan tembakan peringatan ke udara sebanyak 3 kali.
Namun naas, oknum pelaku melepaskan tembakan peringatan ke udara ini mengalami Rekolset Tembakan dan salah satu peluru justru mengenai tubuh korban.
Korban terkena tembakan ini, lalu dievakuasi ke Rumah Sakit. Pratama di distrik Warmare, untuk mendapatkan perawatan medis oleh okunm brimob menggunakan mobil, namun korban sebelum mendapatkan perawatan medis tidak dapat tertolong lagi dengan luka tembak di bagian leher.
Selanjutnya, Jenazah korban dibawa dan dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilaksanakan pemeriksaan lebih lanjut berupa Autopsi.
Korban mengalami luka tembak di bagian leher berdiameter ± 0,5 Cm, sedangkan Barang bukti diamankan dari korban HP Merk Vivo E 17( layar terkunci) dan Uang Tunai kurang lebih 900 ribu rupiah
Sementara Senjata digunakan oknum anggota Brimob berinisial A tersebut, merupakan jenis pistol Sig Sauer dengan kaliber peluru 9 mm.
