Manokwari, Lembaran Papua – Sebanyak 26 orang penyandang disabilitas di Manokwari, Papua Barat, mendapatkan kaki palsu dari Kodam XVIII Kasuari.
Kodam XVIII/Kasuari, menunjukkan dedikasinya menyangkut kemanusiaan dengan menggelar serangkaian kegiatan Bakti Sosial bagi warga Papua Barat dan Papua Barat Daya.
Aksi kemanusiaan ini berlangsung di dua tempat yakni Manokwari (Papua Barat) dan Sorong (Papua barat Daya), dimana Kodam XVIII Kasuari memberikan sebayak 26 unit kaki palsu bagi warga yang membutuhkan,
Selain pemberian kaki palsu, digelar pula operasi bibir sumbing, serta memberikan layanan pengobatan alternatif bagi masyarakat setempat.
Kegiatan ini digelar di Rumah Sakit TK. III J.A Dimara, Manokwari dan (RS) Tk. IV dr. Aryoko, Kota Sorong, Selasa (14/1/2025), dimana kegiatan pertama pemberian 26 kaki palsu bagi penyandang disabilitas, di dua tempat tersebut,
program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup dan mobilitas bagi masyarakat yang mengalami amputasi, sekaligus memberikan kesempatan ke mereka untuk kembali beraktivitas secara mandiri.
Penerima manfaat, diberikan di 14 diwilayah di Manokwari dan 12 diwilayah Sorong, dimana masyarakat penyandang disabilitas kesulitan untuk mendapatkan perawatan dan alat bantu.
Untuk pelaksanakan operasi bibir sumbing bagi puluhan anak dan dewasa, Program ini dilakukan tim medis gabungan, terdiri dari dokter spesialis bedah dan tim kesehatan lainnya, guna memberikan penanganan langsung secara gratis.
Operasi bibir sumbing ini diharapkan dapat membantu memperbaiki kualitas hidup para pasien selama ini menghadapi stigma sosial dan kesulitan dalam berbicara atau makan.
Di sisi lain, pengobatan alternatif disediakan Kodam XVIII Kasuari dalam bentuk terapi dan pengobatan tradisional, warga yang hadir diberikan berbagai pilihan terapi untuk mengatasi keluhan kesehatan umum, membantu mengatasi berbagai keluhan kesehatan warga kesulitan dalam mengakses fasilitas kesehatan modern.
Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Haryanto, saat meninjau kegiatan tersebut menyampaikan dalam rangka HUT ke 8 Kodam XVIII/Kasuari, selain Bakti Sosial bekerjasama dengan Yayasan Kick Andy Fundation, digelar pula berbagai perlombaan seperti sepak bola, Volly dan renang untuk umum.
diketahui bahwa harga dari satu kaki palsu tersebut berkisar antara 75 hingga 100 juta rupiah, dimana kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka aksi kemanusiaan dengan saling membantu sesama anak Bangsa, serta berupaya membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua Barat dan Papua Barat Daya, ucapnya.